Seni Tari
Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu
untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.
Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan
memperkuat maksud yang ingin disampaikan. Gerakan tari berbeda dari gerakan
sehari-hari seperti berlari, berjalan, atau bersenam.
1. Tari Rakyat
Tari Rakyat yaitu tarian yang tumbuh dikalangan rakyat, ragam tarian
rakyat tumbuh menurut letak geografis, seperti daerah pegunungan, dan pesisir
pantai, hal ini yang membedakan bentuk dan dinamika tariannya.
Contohnya :
- Tari Ketuk Tilu
- Tari Reog Ponorogo
- Tari Kuda Lumping
2. Tari Klasik
Tarian klasik adalah bentuk tarian yang
tergolong kuno atau jenis-jenis adat/tradisi/budaya yang masih terbelakang
dalam bentuk perlengkapan, alat musik pengiringnya, busana, dan lain-lain. Dan
dalam perkembangannya saat ini seni tari klasik dilestarikan dengan bentuk pola
yang tetap tiap-tiap daerah dan menjadi ciri khas tarian daerah tersebut.
Contohnya :
Contohnya :
- Tari Bedhaya
- Tari Klono
3. Tari Kreasi Baru
Yang dimaksud dengan tari kreasi di
sini adalah suatu bentukgarapan/karya tari setelahnya bentuk-bentuk tari
tradisi hidup berkembangcukup lama di masyarakat. Bentuk tarian ini bermunculan
sebagai ungkapan rasa bebas, mulai ada gejalanya setelah Indonesia merdeka
pada tahun 1945. Kebebasan ini mendorong pula kreativitas para seniman
tari, setelahnya melihat/merasakan ada perubahan jaman dalam kehidupan masyarakatnya
dan menjadikan motivasi untuk membuat karya-karya baru memenuhi kebutuhan
jamannyaPada garis besarnya tari kreasi dibedakan menjadi dua golongan
yaitu:
a)
Tari Kreasi Baru Berpolakan Tradisi
Yaitu tari kreasi yang garapannya
dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi, baik dalam koreografi,
musik/karawitan, rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun
ada pengembangan tidak menghilangkan esensiketradisiannya.
b) Tari Kreasi
Baru Tidak Berpolakan Tradisi (Non Tradisi)
Tari Kreasi yang garapannya
melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik dalam hal koreografi, musik,
rias dan busana, maupun tata teknik pentasnya. Walaupun tarian ini tidak
menggunakan pola-pola tradisi, tidak berarti sama sekali tidak menggunakan
unsur-unsur tari tradisi, mungkin saja masih menggunakannya tergantung
pada konsep gagasan penggarapnya. Tarian ini disebut juga tari modern,
yang istilahnya berasal dari kata Latin “modo” yang berarti baru saja.
Contohnya :
- Tari Merak
- Tari Yapong
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Tari
https://id.wikipedia.org/wiki/Tari_Rakyat
http://blog-pelajaransekolah.blogspot.co.id/2014/01/pengertian-tarian-klasik.html
http://rispoyo.blogspot.co.id/2010/10/tugas-ktks-jenis-tari-tradisional-tari.html
ikut share gan. cuma menurut saya bisa diperlengkap lagi mungkin? hehe, saran aja
ReplyDeletesilahkan gan, thank's sudah mengunjungi blog saya, Oke terimakasih atas sarannya, semoga apa yang saya posting selanjutnya semoga lebih baik lagi. :)
ReplyDeleteoke gan
ReplyDelete