Most Popular

Sunday, 29 November 2015

Gasing Kayu

Gasing Kayu

Gasing / Gangsing adalah mainan yang bisa berputar pada poros dan berkesetimbangan pada suatu titik. Gasing merupakan mainan tertua yang ditemukan di berbagai situs arkeologi dan masih bisa dikenali. Selain merupakan mainan anak-anak dan orang dewasa, gasing juga digunakan untuk berjudi dan ramalan nasib.
Sebagian besar gasing dibuat dari kayu, walaupun sering dibuat dari plastik, atau bahan-bahan lain. Kayu diukir dan dibentuk hingga menjadi bagian badan gasing. Tali gasing umumnya dibuat dari nilon, sedangkan tali gasing tradisional dibuat dari kulit pohon. Panjang tali gasing berbeda-beda bergantung pada panjang lengan orang yang memainkan.
Gerakan gasing berdasarkan efek giroskopik. Gasing biasanya berputar terhuyung-huyung untuk beberapa saat hingga interaksi bagian kaki (paksi) dengan permukaan tanah membuatnya tegak. Setelah gasing berputar tegak untuk sementara waktu, momentum sudut dan efek giroskopik berkurang sedikit demi sedikit hingga akhirnya bagian badan terjatuh secara kasar ke permukaan tanah.

Persiapan:
  • Siapkan 2 - 3 anak untuk bermain
  • Satu buah gasing dari kayu yang dilengkapi benang gasing dari nilon untuk masing-masing anak.
Cara bermain:
  1. Gasing di pegang di tangan kiri, tangan kanan memegang tali. Lilitkan tali pada gasing, mulai dari bagian kaki gasing atau paksi, sampai badan gasing. Lilit kuat sambil memutar gasing.
  2. Pada hitungan ke-3, semua anak melempar gasingnya ke tanah. 
  3. Gasing yang dilempar akan berputar untuk beberapa saat hingga interaksi kakinya dengan permukaan tanah membuatnya tegak lalu berputar untuk beberapa waktu. Lama-lama putaran semakin memelan dan momentum sudut dan efek giroskopik berkurang, hingga akhirnya badan gasing jatuh ke permukaan tanah.
  4. Pemenangnya adalah anak yang gasingnya berputar paling lama.

Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Gasing
http://www.ayahbunda.co.id/balita-bermain-permainan/bermain-gasing

No comments:

Post a Comment